Anda harus tahu bahwa banyaknya kompetisi dalam industri yang anda masuki sebenarnya adalah hal yang bagus. Karna kompetisi akan memaksa anda untuk melakukan berbagai macam inovasi untuk survive.
Dalam beberapa kesempatan di acara Investor Day yang dihelat kampus saya, saya merasa aneh apabila rekan saya berkata bahwa “tidak ada kompetisi” sama sekali dalam ide bisnis mereka. Seperti yang telah kita ketahui, pasar akan selalu menyeleksi mana bisnis yang paling inovatif dan mana yang tidak hingga salah satu dari mereka survive. Hal inilah yang dinamakan kompetisi. Jadi apabila rekan anda berkata bahwa tidak ada kompetisi dalam bisnis mereka, bisa jadi bisnis mereka juga tidak punya pasar.
Ketika Panasonic ingin memasuki pasar laptop, mereka terlebih dahulu melakukan survey. Hasilnya dapat diketahui bahwa pasar laptop merupakan pasar yang memiliki banyak pemain dan cukup padat. Setelah mengetahui hal ini, Panasonic tidak serta merta menyerah. Mereka melakukan identifikasi lebih dalam pada kompetitor mereka. Hasilnya, Apple unggul di desainnya yang sexy, Dell unggul pada penjualannya yang secara langsung, dan HP unggul pada inovasi. Berkaca pada hasil survey ini, Panasonic melihat fakta bahwa tiap-tiap konsumen kebanyakan menginginkan laptop yang tahan lama dan kuat seiring pekerjaan konsumen yang kian padat. Maka dari itulah Panasonic akhirnya memasuki pasar laptop dengan memposisikan diri sebagai laptop paling tahan lama atau awet.
Bicara soal memasuki pasar yang kompetitif, tak ada salahnya juga kita bicara tentang Richard Branson. Dahulu, sebelum pengusaha hyper-creative ini menciptakan Virgin Airlines, kebanyakan maskapai penerbangan saat itu sangatlah menjemukan. Maka dari itu, Branson mencoba berinovasi dengan menjanjikan pengalaman terbang yang menyenangkan dengan menyediakan berbagai perangkat entertainment dalam tiap armada Virgin Airlines. Hasilnya, hingga kini Virgin Airline banyak memiliki konsumen loyal,utamanya mereka yang ingin penerbangannya tidak menjemukan.
Berkaca pada kedua kasus diatas, hendaknya kita tidak usah ciut nyali ketika akan memasuki suatu pasar tertentu. Lakukan survey pasar dan pesaingan anda, lalu tembak pasar yang tidak mereka garap. (BB/BP)
*Artikel ini juga dapat dibaca di Brunch Project
Tidak ada komentar:
Posting Komentar